Timnas Burundi akan melawan Timnas Indonesia dalam laga FIFA Matchday pada 25 dan 28 Maret 2023. Sebagian orang mungkin belum mengenal Burundi dan mulai mencari tahu tentang Negara Burundi, termasuk makanan khasnya.
Burundi adalah sebuah negara di Benua Afrika bagian timur. Burundi dikenal sebagai salah satu negara termiskin di dunia karena pendapatan negaranya yang sangat kecil. Namun seperti halnya setiap negara di dunia, Burundi juga memiliki kekhasan dalam kulinernya. Masakan khas Burundi bervariasi dari wilayah perkotaan hingga daerah pedesaan.
Baca Juga : Makanan Khas Guinea Yang Sangat Populer
Di Ibu Kota Burundi, Bujumbura, wisatawan dapat menemukan berbagai hidangan khas Afrika Timur serta hidangan intenasional yang sudah disesuaikan dengan masakan lokal. Sementara di daerah pedesaan, hanya ada sedikit pilihan makanan, yang bergantung pada produk pertanian setempat yang dihasilkan.
Meskipun kaum elit biasanya juga menyantap makanan tradisional, kebanyakan dari mereka memakannya hanya untuk mempertahankan identitas. Sementara bagi masyarakat miskin di Burundi, makanan tradisional jadi satu-satunya pilihan yang mereka miliki.
1. Agatoke
Agatoke berbahan dasar pisang raja yang sangat populer di Afrika dan Karibia. Pisang raja ini diiris dan digoreng dalam minyak bersama sejumlah rempah, seperti daun bawang, bawang merah, bawang putih, seledri, terong, tomat, dan ndagala (sejenis ikan kecil). Ada juga yang suka menambahkan variasi kacang polong atau spageti.
2. Renga Renga
Renga-renga adalah sup tradisional seperti sayur bayam namun dengan rasa lebih kuat. Rebusan sayur bayam ditambahkan bawang hijau, tomat, mint, lada hitam, dan minyak kelapa sawit. Terkadang, ditambahkan daging ikan cincang kering untuk membuatnya lebih lezat.
3. Uburobe
Terbuat dari tepung singkong yang dicampur air untuk membuat adonan, lalu dibungkus daun pisang. Uburobe bisa dimakan sendiri atau bersama sup daging, kacang, atau alpukat.
4. Ibijumbu
Ibijumbu adalah sebutan untuk ubi jalar dalam berbagai warna dan varietas di Burundi. Ibijumbu adalah makanan andalan selama musim kemarau, karena tanaman ubi jalar dapat bertahan selama periode kemarau yang panjang.
5. Amateke
Merupakan hidangan berbahan dasar akar talas yang dimasak dengan terong, daun bawang, dan tomat.
6. Indagala
Indagala adalah ikan kecil menyerupai teri. Indagala banyak ditemukan di Danau Tanganyika dan jadi sumber protein andalan bagi sebagian besar masyarakat Burundi. Indagala bisa dikonsumsi sebagai lauk atau dimakan sendiri dengan dibumbui bawang putih, cuka, dan lemon.
7. Isombe
Isombe berbahan dasar daun singkong. Potongan daun singkong dimasak dalam air asin selama dua jam. Di tempat terpisah, goreng terong dan zucchini dalam sedikit minyak sampai aromanya keluar, lalu tambahkan daun singkong rebus tadi. Masak dengan api kecil sebentar sambil ditambahkan garam dan sejumput cabai. Isombe sangat cocok dinikmati bersama nasi.
8. Umukeke
Umukeke merupakan sejenis ikan yang hanya ditemukan di Danau Tanganyika. Umukeke menjadi makanan tradisional Burundi yang paling mewah, yang kini semakin langka dan mahal. Hal ini karena orang-orang kaya telah memprivatisasi area memancing dan mencadangkan Umukeke hanya untuk mereka. Umukeke biasa diolah dengan cara dipanggang atau direbus.
9. Ubugali
Ubugali adalah sejenis bubur tepung jagung yang padat. Hidangan ini menjadi andalan bagi masyarakat miskin di Burundi karena dapat menjadi sumber energi yang besar.
10. Ibiharage
Ibiharage adalah sebutan untuk kacang. Kacang adalah makanan paling populer di Burundi yang bisa ditemukan di hampir setiap masakan, apakah itu masakan tradisional atau masakan mewah ala hidangan perkotaan.